Newsglobal.id, Pangkalpinang/Babel – Keluh kesah pedagang dan juru parkir di wilayah Pasar Pagi Kelurahan Batin Tikal, Kecamatan Taman Sari, yang direncanakan perpindahan parkir diatas lokasi tempat jualan para pedagang.
Kini pedagang bingung apabila rencana perpindahan parkir ke lantai atas pasar pagi itu terjadi. Bagaimana nanti mereka mencari nafkah untuk keluarganya kedepan, itupun dirasa juga oleh para juru parkir yang selama menjadi tempat mereka mencari sesuap nasi, ungkap Rozi pedagang pasar kepada newsglobal.id, Senin 21/02.
Rozi juga mengatakan kalau tempat mereka berdagang akan diisi parkiran, bagaimana mereka berjualan nantinya? Sedangkan untuk saat ini pun, kita cukup untuk cari makan sehari-hari, kalau kita tidak bisa berjualan mau makan apa kita nantinya, sebutnya.
Uni pedagang lainnya mengeluh kesah soal nasib mereka, kalau nanti mereka tidak dapat berdagang lagi, dan beberapa pedagang lainnya mengeluh kesah atas perencanaan perpindahan parkir dari bawah badan jalan menuju atas tempat para pedagang jualan, kita pun bingung jualan dimana nantinya, ungkap Uni.
Darti sebagai juru parkirpun mengeluarkan suara kami tidak setuju kalau parkir dipindahkan ke atas, karena udah beberapa kali ini terjadi dan yang akan terdampaknya kami para juru parkir dan pedagang, ungkap Darti yang sudah puluhan tahun jadi juru parkir.
Mendapat informasi dari pihak pedagang dan juru parkir, Newsglobal.id melakukan konfirmasi kepada Dinas Perhubungan dan UPT Pasar.
Kepala UPT Perhubungan, Welly, membenarkan bahwa akan memindahkan lokasi parkir ditempatkan dikantong-kantong yang telah sediakan dan kita pun sudah merapatkan ke intansi-intansi terkait, supaya parkir dipindahkan ke lokasi yang telah disediakan, ungkap Kepala UPT Perhubungan kepada awak Media diruang kerjanya.
Dihari yang sama tempat berbeda Tim Media menuju Kantor UPT Pasar yang berada di Jl. Ratu Tunggal Kelurahan Pasar Padi Kecamatan Girimaya, meminta Konfirmasi kepada pihak UPT Pasar, saat Tim Media menemui kepala UPT Pasar Firman, dirinya menjelaskan, bahwa perpindahan tersebut belum ada kepastian, itu baru wacana, yang pasti Dinas UPT Pasar belum ada membuat kebijakan dan untuk itupun benar atau tidaknya, kita tidak bisa menjawab atau tanyakan kepada Dinas Disperindag./ bersambung
Jurnalis : Susanto